Dalam kehidupan sehari-hari tentu kita menemukan banyak hewan di sekeliling kita, mulai dari anjing, kucing, belalang, kupu-kupu, ular, tawon, lebah, nyamuk, dan lalat.
Di antara hewan yang telah disebutkan, mungkin yang paling familiar dan akrab dengan manusia adalah anjing dan kucing.
Anjing dan kucing, menurut saya, adalah hewan yang paling banyak menerima perhatian dari kita, manusia.
Anjing dan kucing sangat populer untuk dijadikan hewan peliharaan, baik itu di rumah atau sekedar memelihara dengan memberi mereka makan.
Mereka pastinya sangat senang jika diberikan makan, karena mereka tidak usah susah-susah cari makan ke sana ke mari dengan perut lapar. Mereka hanya perlu menggonggong atau mengeong sebagai tanda mereka lapar dan berharap diberi makan.
Suara 'pus' = makan?
Pertanyaan tentang kucing, kenapa kucing akan datang kalau dipanggil 'pus'? Dan, kenapa semua orang memanggil kucing dengan panggilan 'pus'? Lebih baik ke pertanyaan yang kedua terlebih dahulu.
Kebanyakan orang akan memanggil kucing dengan panggilan 'pus' karena kata 'pus' singkat, padat, dan jelas. Namun, kucing itu sendiri tidak tahu bahwa dirinya dinamakan pus atau apa.
Kucing yang sejak lahir sampai dewasa tidak dipanggil 'pus' tidak akan mendatangi yang memanggilnya 'pus'.
Biasanya, orang yang memanggil kucing dengan panggilan 'pus' memiliki tujuan memberi makan. Dengan kebiasan orang yang memanggil 'pus' terus-menerus ketika memberi makan, maka kucing akan mengetahui bahwa suara 'pus' adalah makan.
Makan adalah kesenangan bagi kucing. Oleh karena itu, dengan memanggil 'pus' maka kucing akan merasa senang dan berharap akan realisasi dari rasa senangnya tersebut yaitu makan. Jadi, kucing yang datang ketika dipanggil 'pus' itu adalah kebiasaan.
Andaikan kucing sejak kecil sampai dewasa dipanggil 'woi' ketika hendak makan, sangat besar kemungkinannya kucing akan datang ketika dipanggil 'woi' meskipun tidak ada makanan.
Tidak heran, kalau ada kucing rumahan yang tidak menengok atau datang jika dipanggil dengan namanya, karena kucing tersebut biasa diberikan makanan begitu saja tanpa ada suara, perintah, atau komando khusus seperti 'pus'.
Oleh karena itu, bagi yang ingin kucingnya datang ketika dipanggil namanya, harus dibiasakan memanggil namanya ketika diberikan makan.
Kalau sudah terbiasa datang ketika dipanggil, maka coba tanpa makanan. Jika kucing datang, maka elus-eluslah dia supaya dia tetap merasa senang dan disayangi.
Senin, 11 Juni 2012
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Popular Posts
-
Subhanallah! Sungai Terjernih Di Dunia (10 Foto) | Ciptaan Allah itu sememangnya indah. Jika di dunia dilihat indah dan cantik, bagaimana ...
-
Dampak yang langsung dirasakan ketika orang malas gosok gigi mungkin hanya bau mulut, infeksi dan rasa nyeri. Namun dampak jangka panjang ...
-
- FAADHILAH : ialah - Yang Mulia - FAKHRIYAH : ialah - Kebanggaan - FAT-HIYAH : artinya - Pembukaan - GHONIYYAH : artinya - Kaya - IFT...
-
Melihat orang mengorek-ngorek hidung untuk mendapatkan upil atau kerak kotoran di ronga hidung memang terkesan jorok. Namun dari perilaku ...
-
Check this out Guys.... Lupakan jam tangan pintar karena layarnya yang imut bisa bikin sakit mata, saatnya mungkin anda beli yang satu ini...
-
[ A ] Abdul Aziiz Abdul Ghofur Abdul Kafi Abdul Kodir Abdul Lutfi Abdul Munif Abdul Rauf Abdul Rohman Abdul Rokhim Abdul Syukur ...
-
Penumpang pesawat udara yang akan mendarat di bandar udara di sebuah wilayah terpencil ini harus siap-siap tegang selama proses pendaratan. ...
-
Saat-saat terakhir menghadapi ujian atau tes merupakan suatu hal yang menakutkan. Tidak sedikit dari calon peserta tes menatap waktu ujian...
0 komentar:
Posting Komentar